Family Day


Minggu lalu sekolah saya mengadakan acara family day. Disesuaikan dengan temanya, my family, kami sengaja mengundang parents untuk berkumpul dan melakukan aktivitas yang melibatkan anggota keluarga. Tanggapan dari parents semuanya positif dan antusias sekali mengikuti aktivitas ini. Dibuka dengan senam bersama, kami juga mengajak parents bergabung untuk ikut gym *biar mereka juga bisa merasakan segarnya badan jika setiap hari melakukan aktivitas ini* 

Asik lhoo...seger banget badan, keringatan. setelah berdoa yang dipimpin oleh Eel, kami melanjutkan ke games pertama yaitu three legged race. Intinya lomba siapa yang paling cepat menepuk gambar yang diminta oleh saya :) hehehe...kesempatan ngerjain parents juga untuk loncat-loncat heheheh....... Teman-teman saya juga tampak senang dan atusias merasakan kerjasama team dengan parents.


Usai lomba lompat-lompat...sekarang giliran lomba lari-lari...Parents dan anak berlomba untuk memindahkan air ke box sampai ukuran 1 liter. 2 keluarga bergabung menjadi 1 team. untuk anak, ada yang menuangkan air ke gelas yang dipegang grup lawan, bahkan ada yang menuangkan airnya ke tampungan air milik kawan. Lucu and we have lots of FUN!

Meskipun gerimis mulai datang perlahan, namun tidak mengurangi semangat kami untuk melanjutkan permainan. Semakin lama permainan semakin panas, parents malah terlihat semakin semangat, apalagi saat diberikan peraturan permainan selanjutnya. Mereka mau mengantri untuk ikut main games, meskipun harus susah paya pakai penutup mata. 

Anak-anak mulai membuat lingkaran dan parents dengan penutup mata  masuk ke dalam lingkaran. Dengan indera ke enam, mereka mulai meraba-raba dan mencari yang manakah putra-putrinya. seru loh! bahkan ada papa yang meraba mama saking semangatnya :) hehehe..... seru! seru!

Acara ditutup dengan parents meeting. kesempatan saya untuk berbincang-bincang dan berbagi ilmu dengan mereka-mereka yang sudah berpengalaman dalam mendidik anak. Ajang sharinng ini selalu saya tunggu-tunggu, selain mendekatkan diri dengan parents, saya juga sering mendapat tips jitu melelehkan hati anak-anak langsung dari orang tuanya. pokoknya acara kali ini super duper fun deh. Tak sabar menunggu event bersama parents selanjutnya :)

Salam sayang untuk seluruh anak Indonesia!!!!

melihat wajah dedek dengan USG 4 Dimensi (20th week)

vitamin-vitamin saya :p
Akhirnyaaaahh... tibalah saat saya kembali ke dokter Ivanna untuk menyetorkan ratusan ribu uang saya *hehehe..lebay dotcom* enggak denk, untuk liat foto dedek, berguru ilmu kehamilan dan memperkuat imunitas tubuh saya dengan brbagai vitamin, bahasa kerennya "periksa kehamilan rutin".

Dengan semangat 45 yang membara, saya dan Uda tepat jam 5 langsung menuju area TKP. Berbekal uang yang tersisa (karena setengah gaji  kami telah terpakai untuk renovasi rumah hixz...hixz...) kami berduyun duyun *hehe..kan lebih dari 1 orang, or I should say "keroyokan" karena jumlah kami tiga orang* menyambangi tempat praktek beliau.

Menunggu antrian,  seperti biasa, cek tensi dan berat badan. menurut perawat, tensinya bagus 110 / 60, dan beratku naik 0,5 kg  (horeeeeee setelah sempet turun 1 kg karena sakit, kembali normal lagi, dan sekarang bertambah 0,5 kg sehingga berat saya menjadi 38,5 kg) *Sedih juga karena selama hamil sampai usia 20 minggu saya hanya naik 0,5 kg dari berat sebelum hamil...sigh*

Mbak Is, sang perawat mengatakan pada saya "Bu, sekarang USG-nya 4D lho..."

Berita baik dan berita buruk! Baiknya karena saya bisa lihat wajah dedek, tapi buruknya...ampyuuuunn.....gag bawa cukup duit untuk ambil fasilitas rutin itu :(

Sambil harap-harap cemas, menunggu nama dipanggil, kami berdoa sepenuh hati supaya Dr Ivanna tidak mengharuskan USG 4D dan cuma memberikan pilihan mau diambil atau tidak.

Dugaan kami salah, Dr Ivanna tetap minta saya untuk di USG 2D dan 4D, untungnya beliau bilang "Karena ini periksa rutin, saya tidak ambil tambahan biaya kok"


ALHAMDULILLAH.......


Rejeki dedek, bisa dilihat dengan USG 4D tapi tidak keluar banyak biaya.


Selama USG, dedek menutup wajahnya dengan telapak tangan, hingga Dr Ivanna juga kesulitan untuk menentukan jenis kelaminnya karena juga tertutup. Tapi kami sudah sangat senang bisa melihat kondisinya yang sehat dan tampak gemuk. Kata Dr Ivanna beratnya sekarang sudah 325 gr, bera normal untuk usianya. saya juga diberi tamabahan kalsium untuk membantu pertumbuhan tulangnya.


Mohon doanya selalu yaaa.... :)

Dedek ikut ngaji (19th week)

Sebagai seorang yang mengalami pengalaman pertama, saya sangat takjub dengan kejadian-kejadian yang saya alami selama kehamilan kedua ini. Setelah seharian saya cukup cemas dengan dedek yang geraknya minim sekali, dan perut begah saya yang membuat saya merasa tidak enak badan, akhirnya saya tertidur pulas sepulang kerja.

Terbangun tiba-tiba oleh adzan magrib dan merasa sangat berdebar-debar. *saya juga nggak ngerti kenapa jantung jadi begitu cepat, yang saya ingat, saya bermimpi tentang sesuatu yang tidak menyenangkan tentang kehamilan saya* Usai ambil air wudhu dan sholat magrib berjamaah dengan Uda, saya mendengarkan Uda mengaji. Baru satu ayat, saya merasa ada yang menendang di perut :) *uh..uh..uh, rasanya geli sekali* ini adalah gerakan dedek yang saya rasakan paling kuat selama hamil. Tak selang berapa  lama, rasa itu datang lagi, 3 kali berturut-turut....huwaa....senangnya saya. Sepertinya dedek suka dibacakan ayat-ayat Al Quran. Hingga Uda selesai ngaji, terhitung 6 kali gerakan itu saya rasakan, tapi setelah selesai ngaji, gerakannya kembali halus...

Hmmm...jadi pengen sering-sering ngaji nie..kayanya dedek antusias sekali mendengat ayat-ayat indah itu. Sabar ya Dek...kalau sudah saatnya, kita nanti ngaji bareng :)