Pesta Ulang Tahun Teristimewa



Hari ulang tahun paling berkesan buat saya yaa...3 tahun lalu

Kenapa???

Karena itu adalah perayaan ulang tahun paling "besar" buat saya.
27 September 2009 adalah hari ulangtahun saya sekaligus resepsi pernikahan saya dan Uda.
Sedikit mengingat, hampir semua vendor yang saya pakai adalah "kenalan dekat" jadi kalau ditanya "Habis berapa?" haduuuhh..saya juga bingung karena semua kasih harga "pertemanan"

Mungkin resepsi kami tidak mewah, tapi buat saya sangat berkesan.Ya iyalaaah siapa yang tidak berkesan dengan resepsinya sendiri ya? Berkesan karena semua diurusin sendiri. Sementara saya masih di Klaten (tinggal di asrama kantor) dan suami saya masih di Jogja (nge-kos karena kerjaannya di Jogja). Kami ketemu cuma seminggu sekali, saat weekend, jadi tiap Sabtu dan Minggu aja kami ketemu untuk membahas rencana resepsi.

spaghetti mie bayam saus tomat wortel serut


Kemaren dapet sample produk dari teman. Produknya berupa mie sayur macem macem deh. Ada mie bit, tomat, wortel, bayam, dan daun ginseng. Karena dapet sample, langsung dicoba dimasak. Awalnya bingung mau masak apa, tapi kemudian kepikiran untuk pengganti spaghetti dan tinggal dibuatkan sausnya :)


secara singkat, prosesnya begini yaa...

Bahan baan: 
- keju diserut (saya pakai prochiz karena gak terlalu asin)
- bawang bombay cincang kasar
- bawang putih cincang halus
- wortel diserut
- tomat cincang lembut
- margarin tanpa garam (saya pake filma)
- tepung maizena untuk mengentalkan
- 2 btr telur
- susu 
- sedikit merica
- sedikit garam

Kalau bahan sudah disiapkan, tinggal cemplung cemplung ke wajan deh....

tinggal siramkan saus ke mie bayam/tomat dehhh...

Yes! Shoji suka spaghettinya :) Selamat mencoba

Salam Sehat

/Aya

Kue Kutji Kutji Kedju

Lagi hobby bikin camilan buat Shoji. Kali ini cari yang bahannya so...simple, yang kebetulan ada di dapur, trus cari cari resep yang so...simple juga mengingat waktu tidur Shoji yang singkat dan saya yang makin sulit bergerak cepat. Akhirnya pilihan jatuh pada resep dengan nama "kue kutji kutji". saya perlu sedikit memincingkan mata saat membaca resepnya yang masih dengan ejaan lama. Kira kira beginilah resep aslinya:


Alhamdulillah di belakang rumah ada pohon pisang, jadi saya ambil sehelai daunnya dengan begitu tega. Lalu mulai mengumpulkan bahan bahan yang ada di resep.



Bahan bahan: 
- kelapa parut
- keju
- daun pisang
- tepung ketan
- gula jawa/ gula aren

 
Cara buat: 
1. panaskan gula jawa/gula aren.
2. ambil santan dari kelapa, campurkan dengan gula jawa leleh dan tepung ketan hingga adonan kalis.
3. buat bulatan bulatan dan taruh di atas daun pisang
4. ini saya modifikasi isinya jadi keju (harusnya pakai isi kumbu kacang hijau plus gula)

5. bungkus bulatan adonan dengan daun pisang (bentuknya juga sebisa saya inih)
6. kukus adonan yang sudah dibungkus daun pisang
7. penampakan saat dibuka, itu kelihatan keju isinya :)
8. ternyata jadinya lumayan banyak :p

...dan inilah wajah Shoji saat menikmati kue kutji kutji kedju-nya. Dibantu ayah untuk memegang karena sedikit lengket dan cukup liat dan kenyal kenyal. Shoji sudah bisa menggigit kecil kecil lhooo :)

Tertarik mencoba??? enak dan mudah lho....

Salam sehat

/Aya

hipnostetri dan gentle birth

Hai bundas...
lama banget saya nggak ngereview buku yaaa..hihihi...karena saya hamil lagi, makanya buku buku kehamilan yang dulu jadi bacaan saya, saya keluarin lagi.
Salah satu buku favorit saya adalah "hipnostetri" sebuah buku karangan tante Yesie Aprilia yang sengaja saya beli saat saya hamil Shoji dulu. 


Berawal dari search di internet mengenai hypnobirthing, saya dapat beberapa referensi buku bagus. Karena pengen banyak belajar, saya ke Gramedia Jogja untuk cari cari buku. Diantara deretan buku tentang hypnobirthing, saya menemukan satu buku yang menarik perhatian saya. Gambar bagian depannya perut yang menonjol dan saya baca resense di bagian belakang ada bahasan tentang hypnofertility (mengatasi kemandulan), hypnopregnancy (rileks selama kehamilan), hypnonausea (mengatasi mual saat hamil), hipnoterapi untuk kasus sungsang atau perdarahan, hypno-analgesia dan hypno-anesthesia (menghilangkan rasa nyeri), hypnobirthing (melancarkan proses persalinan), hypnolactation (melancarkan ASI), dan hypnoparenting (mendidik buah hati agar tumbuh menjadi anak yang baik)

Overall, semua yang saya butuhkan ada disana, dilengkapi dengan CD untuk hypnofertility, hypnobirthing, hingga hypnolactation) waaaahhh bisa latihan di rumah niih...
Saya tak sabar untuk segera membaca dan mendengarkan CD nya. Setelah sampai rumah, langsung deh, tenggelam dalam buku hipnostetri ini. Terus nih ya, pas denger suara tante Yesie Aprilia diiringi musik relaksasi aduuuhhh...adem banget, suaranya renyah kaya penyiar radio.

Di buku ini juga ada script untuk relaksasi yang bisa dibaca Uda untuk melakukan relaksasi bersama saya dengan latihan di rumah. Teknik tekniknya mudah dipahami dan langsung bisa dipraktekkan. Intinya siih...mulai dari persiapan kehamilan, proses kehamilan, persalinan, pasca persalinan, laktasi, sampai parenting dibahas disini. Lengkap deeehh...

Makin pengen tau, saya search lagi di internet soal sosok Yesie Aprilia ini. Ternyata ada beberapa informasi yang saya dapatkan, termasuk nomor kontak beliau. Langsung deh saya telfon untuk tanya tanya. Ternyata tante Yesie ini tinggalnya cuma sekitar 8 rumah dari rumah saya hihihi...beruntungnya sayaaaa... :)

Akhirnya segala persiapan tentang hypnobirthing hingga lahiran Shoji saya percayakan pada BidanKita :)

Tapi ehh tapi...Shoji memilih jalannya sendiri ternyata. nggak jadi waterbirth sama tante Yesie deh...gapapa ya Nakk...buat pelajaran kita bersama kok...


Oh ya, buku yang satu lagi judulnya Gentle Birth. Buku ini enggak beli, dikasih sama tante Yesie khusus hihii asiiiikkk...karena ada foto saya, Uda, dan Shoji disitu :p. Untuk buku gentle birth saya suka karena banyak gambarnya hihihi, banyak teknik teknik yoga yang bisa dipelajari disini. Saya bilang bagus karena panduannya detil. Jadi yang awam sama sekali juga bisa "ngeh" kalau baca buku ini. 

Makasih ya tante Yesie, sudah banyak membantu kami via konsultasi, tulisan, sms-an, inbox-an, postingan di grup Gentlebirth untuk Semua dan semuaaaaanya...

Salam kangen dari Shoji :)

Apem kukus kurma strawberry


Belakangan saya lagi suka kukus kukusan hehehe. Memanfaatkan panci kukus warisan dari ibu saya :)
Sambil ngecek bahan bahan apa di rumah yang bisa saya pakai, saya punya ide untuk bikin semacam apem tapi di kukus. Resepnya hampir sama dengan nagasari jadinya, tapi sedikit saya modifikasi hihihi...


Bahan:
4 sdm tepung beras hitam organik
6 sdm tepung terigu
2 btr telur
100 gr unsalted butter parut
100 gr keju parut
200 ml santan kelapa
gula pasir sesuai selera (saya pakai 2 sdt karena kurang suka manis)
kurma potong potong
strawberry potong potong

mohon jangan tanya saya kenapa resepnya begitu ya, soal ukuran saya pakai kira kira dan ukuran itu adalah jumlah ketersediaan bahan di dapur, jadi kalau mau dutambah atau dikurangi sesuai selera silakan lhoo...


cara memasak: campur bahan tepung jadi satu
- campur butter, keju, telur, lalu siram dengan santan, aduk pakai garpu (pakai mixer atau adukan spiral mungkin lebih baik, saya pakai garpu karena itu yang ada hihihi)
- selanjutnya tuangkan adonan cair ke campuran tepung dan terus kocok.
- didihkan air, pasang cetakan apem
- olesi cetakan dengan butter menggunakan kuas hingga rata, masukkan satu sendok adonan, tunggu sebentar, lalu taruh potongan kurma dan starwberry diatasnya.
- tutup supaya matang, jika sekiranya cukup matang, adonan bisa dibalik.
- kukus satu demi satu hingga adonan habis.
- untuk penyajian bisa dengan saus kurma strawberry atau disiram madu, atau beri keju parut.


Hmmm...Shoji suka sekali dengan camilan ini :) semoga putra putri bunda juga suka yaaa :)

Salam sehat

/Aya

Hijab Pashmina

Naah...kalau ini request dari temen saya Lala :)

Cara pake pashmina anjeli kaya apa yaa?
cekdot ya Lala ...

 
1. Pakai pashmina kanan pendek, kiri panjang. 
2. Ambil bagian dalam pashmina yang panjang.
3. Bawa pashmina pendek ke bagian depan dan pashmina panjang dilingkarkan di belakangnya.
4. Sisa pashmina yang pendek ada di bagian depan.


5. Ambil ujung pashmina pendek, bawa ke atas kepala (dekat cepol,) semat dengan jarum pentul.
6. Bisa tambahkan bros atau korsase mungil di jarum pentulnya supaya tidak terlihat penampakan.
7. Alhamdulillah done :)
8. Tampak depan, selesai bikin foto tutorial Shoji pas bangun :p

Selamat mencoba
Salam cantik

/Aya


Galeri 18 bulan Shoji















Sawut a la bunda dan ayah Shoji


Kemarin Ayah sempat menengok kebun belakang, ternyata pohon pohon ketela tampaknya perlu dirapikan, sekalian saja kami panen ketela yang ada di belakang rumah. Hasilnya lumayan banyak umbi dan....kami punya ide untuk bikin stick singkong, ketela rebus, dan sawut.

Sawut itu salah satu makan favorit saya. Jajan pasar murah eriah tapi enak. Belum pernah sekalipun bikin sawut, membuat kami berdua tertantang untuk mengolah ketela menjadi snack sehat dan enak buat Shoji.
Ini waktu acara HHBF, sawut Shoji di  tupperware ijo
Awalnya ketela dikupas dan dicuci bersih, kemudian diserut menggunakan pisau serbaguna murah meriah yang saya beli saat arisan RT hihihi...hasilnya cukup lembut looh. Selanjutnya ayah Shoji mencari daun pisang untuk alas mengukus. Karena kami percaya daun pisang akan memberi citarasa sendiri jika dipakai untuk mengukus. Tak lupa bagian air kukusan kami beri daun pandan. Hmmm...saat proses pengukusan berlangsung kami tak henti menelan ludah. Baunya wangi...sekali sementara saat itu masih bulan puasa hihihih *tahan godaaaaann...


Selanjutnya setelah ketela terkukus sempurna dan cukup empuk, kami mengukus kelapa parut yang sudah dicampur dengan gula aren serut. Hmmm...ini juga nggak kalah wanginya looh...

Setelah jadi, ternyata Shoji suka sekali sawutnya. Sempet juga dibawa sebagai potluck saat ikutan acara wawancara forum Hommemade Healthy Baby Food. Meskipun Shoji suka, tapi saat ayah minta, Shoji mau bagi lhooo... :)



Hmm...siapa bilang anak jaman sekarang gak kenal makanan tradisional? Shoji insyaAllah akan saya biasakan menyantap makanan tradisional juga hehehhe...

Salam Sehat

/Aya

Makanan Shoji after 1y part 2

Melanjutkan posting makanan Shoji after 1 year yah...




Banyak sih makanan Shoji yang basicnya tuh simple simple, cuma berhubung tukang sayur yang lewat depan rumah nggak selalu punya bahan yang dibutuhkan, jadilah suka saya ganti ganti sendiri tuh bahan dasarnya hihihi, meskipun bumbunya ya cuma itu itu aja. Ini beberapa resep modifikasi yaaa... feel free untuk mengganti bahan dasarnya hihihi kerjaan emak suka eksperimen hufff. Oh ya, satu lagi, saya juga nggak punya takaran tepat untuk bumbu bumbunya ya, jadi pakai perasaan aja, klo untuk porsi kecil disesuaikan. Citarasa juga sesuai selera :) Karena saya juga nggak punya banyak waktu untuk bikin sayur dan lauk secara terpisah, saya lebih suka masak yang ada sayur dan proteinnya sekalian jadi ngirit waktu juga.

1. Kentang siram tumis sayur
Bahan: kentang di rebus, buncis potong kecil, jagung diserut, wortel cincang kasar, daging sapi giling.
Bumbu: butter, bawang boombay cincang, bawang putih geprek, cincang, merica dan sedikiiit garam.
Cara buat:
- tumis butter, bawang putih, bawang bombay, hingga harum. masukkan daging giling.
- kukus kentang, kupas dan potong potong
- siramkan tumisan diatas kentang
- done

2. Orak arik brokoli wortel
Bahan: telur, butter /mentega tanpa garam, brokoli potong kecil, wortel diserut, daun bawang iris tipis.
bumbu: bawang putih, kemiri, sedikit garam, sedikit gula (bila suka), merica (semua dihaluskan).
Cara buat:
- panaskan butter/mentega, tumis bumbu yang sudah dihaluskan. 
- masukkan telur, diusesk susek hingga hancur.
- masukkan sayur dan daun bawang, beri sedikit air.
- ungkep (tutup) hingga sayuran cukup empuk
- done

3. Semur kentang, sawi hijau
Bahan: kentang potong dadu agak besar kemudian digoreng, sawi hijau iris , soun ganyong direbus sebentar, tiriskan (ini sounnya lembut banget jadi Shoji nggak keloloden *bahasa indonesianya apa ya?) ayam potong sedang.
Bumbu: merica, pala, kecap, segikit gula dan garam.
Cara buat: 
- haluskan bumbu.
- tumis bumbu lalu masukkan sedikit air.
- masukkan ayam, diungkep sebentar, lalu masukkan kentang, sawi dan soun. 
- kalau air sudah terserap, segera angkat.
- done

4. Tumis sawi capcay.
Bahan capcay: terigu, telur, air, bawang putih dihaluskan, sedikit garam.
Cara buat capcay: campur semua bahan menjadi adonan lalu goreng kemudian potong potong.

Bahan Tumis sawi: sawi hijau potong potong.
Bumbu: bawang putih, garam.
Cara buat: 
- bawang putih digeprek, lalu cincang kasar.
- siapkan minyak, tumis bawang putih,
- setelah harum, masukkan sawi hijau dan taburi garam secukupnya
- tambahkan sedikit air dan masak hingga sawi empuk.
- masukkan potongan capcay goreng
- done 

Hmm..masih banyak sih ide ide ngaco bin ajaib kreatif saya, tapi ini dulu lah yaa...lumayan buat praktek masak 4 hari ke depan

Salam sehat
/Aya

-

Turban




Iseng tahap 2, mencoba coba lagi kreasi jilbab masih dengan jilbab paris  gradasi coklat. ternyata hasilnya lucu juga. Yang mau eksperimen dengan gaya turban, silakan disimak ya step stepnya...
Step stepnya diintip disini yaa...

1. kenakan ciput ninja.
2. pakai jilbab paris setelah dibentuk segitiga (kanan kiri sama panjang)
3. ikat di belakang kepala (tengkuk)
4. ambil sisa helai ikatan yang kiri, baea ke kanan dan sematkan dengan jarum pentul.


5. sisa helaian ikatan yang kanan dibawa ke kiri, semat dengan jarum pentul.
6. sisa helai jilbab yang dibelakang bisa diikat dengan pita atau dbentuk korsase di samping telinga.
7. beri ros untuk pemanis
8. selesai....

Alhamdulillah...done.
Karena jilbabnya enggak nutup dada, bisa diakali dengan memakai jilbab paris untuk menutup dada setelah menggunakan ciput ninja atau menggunakan baju yang ada aplikasi penutup dada ya bundas...tutorialnya hanya untuk memudahkan langkah langkah saja kok :)

Salam cantik
/Aya

3rd Anniversary (090909-090912)

Suasana Akad


...and it was 3 years a go honey...
ya, tepat 3 tahun lalu di tanggal yang sama, di sebuah pagi di bulan Ramadhan (19 Ramadhan tepatnya)

Sampai saat ini masih teringat apa yang aku rasakan saat itu. Menyetujui untuk menyerahkan hidupku, menautkan hatiku kepada seorang dari antah berantah yang datang mengetuk pintu dengan mengirimkan sebuah sms "maukah Aya menikah denganku?"

nugget ikan kukus serut wortel



Abis baca bukunya mba dyah pratitasari judulnya "makan sayur seasyik bermain" jadi pengen nyobain menu baru buat shoji.
Sebelumnya mau review sedikit soal buku ini. Baca judulnya aja bikin bunda bunda yang *merasa* anaknya susah makan sayur jadi mupeng yaa...
Alhamdulillah selama ini Shoji nggak kesulitan makan sayur apalagi buah. Hampir semua makanan yang dihidangkan, Shoji mau menyantapnya dengan lahap. Kebahagiaan dan kebanggan tersendiri buat saya yang notabene baru nyemplung ke dapur setelah menikah *sekitar 3 tahun lalu. Tapi mulai gemar memasak kayanya waktu hamil Shoji deh (sampai banyak yang menyangka Shoji nantinya keluar cewek karena saya suka sekali berkutat di dapur)
Balik lagi ke masalah buku ya bundas, ternyata tulisan mba Prita ini bener banget lhoo..mulai asal muasal anak doyan sayur. "Semuanya dimulai sejak dalam kandungan"
*Manggut manggut saya baca buku ini. Karena memang saat hamil Shoji saya memang selektif banget soal makanan. Kalau bisa saya masak sendiri, dengan banyak macam sayuran. Rada maksa sih, mengingat saya masih sangat awam dan pemula sekali untuk urusan masak memasak, tapi toh Uda (suami saya) nggak pernah protes. Kebetulan juga kami berdua tidak terlalu suka makan berbumbu, jadi ya masaknya plain plain aja rasanya, rasa alami sayurannya gituu.
Di buku ini, mba Prita membahas soal kenapa anak sulit makan sayur, bagaimana mengenalkan sayur sedini mungkin, dan berbagi tips rahasia makan sayur yang menyenangkan. Salah satu yang di highlight di buku ini adalah menunjukkan arti penting sayur dan buah pada anak, melibatkan peran anak saat mengolah sayur dan menjadikan kita idola mereka. InsyaAllah kalau orangtua memberi contoh gemar sayur, anak juga pasti akan meniru. 
Secara umum, apa yang dituliskan mba Prita itu sejalan dengan apa yang kami lakukan ke Shoji. Banyak juga yang heran saat Shoji mau dengan "rela" melahap sayur bayam, atau sup wortel, atau makan tomat mentah, buncis mentah, bahkan kenikir kukus. Semua tak lepas dari pembiasaan kami pada Shoji, bahkan sejak mulai dia ada di dalam perut. Saat hamil saya memang maniak sayur dan buah, menghindari jajan di luar apalagi makanan ber MSG yaaahh kadang kadang khilaf siihh...untungnya gak keterusan.

Saya juga nggak ngidam yang aneh aneh, paling pol pernah ngidam empek empek ilir Jl Tamansiswa atau pengen banget makan mr. bu**er. Selain itu yaaa..makanan rumahan.
Lanjut setelah Shoji lahir, saya sengaja kasih ASI eksklusif, saat menyusui juga selalu konsumsi sayur dan buah. Katanya sih rasa ASI sesuai dengan yang dimakan sama bunda, eh saya pernah konsumsi air sirih karena nggak berani minum obat saat batuk Shoji sempat enggan minum ASI, setelah saya cicipi, memang rasanya sedikit getir siihh, jadi saya hentikan konsumsi air sirihnya...

Nugget yang udah jadi langsung dilahap Shoji
Berlanjut ke MPASI yang juga alami. mulai dari pure buah, karbo, sayur, dan protein, mulai dari pure, bubur lembut, bubur saring, tim, dan nasi lembek, semua saya bikin sendiri. Pernah nih sekali saat darurat, gas rumah kami bocor, dan itu kondisi kami baru saja tiba di rumah setelah mudik dari rumah eyang Shoji, cari toko selang gas tidak ketemu, akhirnya pakai dispenser air panas, ayahnya Shoji membelikan bubur instan rasa brokoli daging. 


Bukannya lahap, Shoji malah menyembur nyemburkan makanannya aduuhh..sedihnya...terpaksa kami lumat nasi putih bawaan dari rumah eyang dan telur pindang. Akhirnya setelah agak siang, kami menemukan juga toko perlengkapan dapur yang buka. segera masak untuk Shoji deehh...

Setelah satu tahunpun budaya makan sayur dan buah tidak lepas. Untunglah saya dibekali buku resep masakan andalan ibu saya (uti-nya Shoji) yang supersimple, selain itu juga banyak nyontek resep teman teman yang udah jago masak di forum forum.
Naahh...bab terakhir di buku ini juga ada contekan beberapa resep lhoo. Saya tertarik dan memutuskan untuk mencoba dengan beberapa modifikasi bahan yang kebetulan ada di kulkas.

Shoji lebih lahap kalau makan sendiri :)
Resep aslinya bungaku yummy
Bahan:
100 gr ayam giling ( saya ganti pakai ikan nila cacah)
tepung terigu 2 sdm
1btr telur
2 siung bawang putih
20gr bawang bombay cincang
75gr wortel parut
50gr keju cheddar parut
garam secukupnya
merica secukupnya
1 sdm minyak goreng untuk mengoles wadah

cara masak:
masukkan semua bahan di wadah, olesi pinggan tahan panas,
panaskan air untuk mengukus,
kukus adonan sekitar 15 menit
setelah matang bisa diangkat dan diiris atau dicetak bentuk bunga atau bintang
karena saya nggak punya cetakan, hanya saya potong potong saja.
karena nuggetnya sumber protein (dengan wortel sedikit) saya menyajikannya dengan tomat dan mentimun segar.
Alhamdulillah Shoji tampak antusias menikmati menu makan siangnya :) 
Selamat mencoba :)
Salam Sehat
/Aya

Hijab pelangi


Haiii...kemarin sempet iseng cobain kreasi hijab pelangi. 
nih mau share ke bunda bunda semua klo ada kondangan gak perlu ke salon kaan???


ini yaaaa step stepnya


1. Pakai ciput, bisa ciput biasa atau ninja biar lebih aman, pasang jilbab paris dibentuk segitiga, sematkan dengan peniti di belakang tengkuk.
2. Pakai jilbab warna kontras, sematkan dengan peniti di belakang tengkuk juga.
3. Tarik sisa jilbab warna pertama yang menjuntai ke ujung sebaliknya.
4. Tarik sisa jilbab warna kedua diatas helai jilbab warna pertama.


5. Bawa sisa jilbab dari belakang ke depan.
6. Buat korsase dari sisa jilbab yang terjuntai, semat dengan bros
7. Rapihkan bros lalu bawa sisa jlbab wrna pertama untuk menutup leher.
8. Tutup leher dengan menggunakan sisa jilbab dua warna.

Alhamdulillah done....